Day For Uncle Sam (DFUS), band asal Surabaya, kembali meluncurkan single terbarunya yang berjudul “Alaya” setelah merilis sejumlah single sebagai bagian dari persiapan menuju album ketiga mereka. “Alaya” merupakan persembahan filosofis tentang makna “rumah” sebagai tempat kedamaian batin dan telah resmi dirilis di berbagai platform digital seperti Spotify, Joox, iTunes, dan Deezer, lengkap dengan video musik eksklusif di kanal YouTube resmi band.
Single ini mengangkat tema rumah sebagai ruang emosional tempat seseorang mencari ketenangan setelah melalui riuhnya kehidupan. Lagu ini menjadi pujian bagi orang-orang yang setia mendampingi perjalanan hidup, diibaratkan sebagai nahkoda yang membimbing kapal melewati gelombang kehidupan.
DFUS, yang terdiri dari Yohanes Ferdinand Mahendra (vokal), Muhammad Riski Fertino (gitar), Imanuel C Brillian (gitar), Ryan Indra K (bass), dan Kurniawan P (drum), mengusung nuansa pop alternatif dengan sentuhan khas Taylor Swift dan vibe magis ala soundtrack Disney. Melalui lirik multilingual yang menggabungkan bahasa Indonesia dan Inggris, mereka berharap dapat menjangkau pendengar dari berbagai generasi.
Kolaborasi dengan Lagoon Mall dan penata rias Benedicta Verina dalam video musik “Alaya” memberikan dimensi visual yang estetis, mencerminkan kontras antara kesibukan dunia luar dan keheningan dalam rumah. Dengan evolusi dari genre emo-screamo ke alternatif rock, DFUS menghadirkan struktur aransemen kompleks dan vokal yang dinamis sebagai ciri khas mereka.
Dalam filosofi bermusik mereka, DFUS memegang teguh kebebasan berekspresi dan mengakui keunikan individu setiap anggota. Setiap lagu merupakan kanvas tempat mereka menorehkan identitas dan menyatukannya menjadi harmoni, seperti yang tercermin dalam “Alaya”. Sebagai bagian dari persiapan album ketiga, lagu ini menandai kedewasaan musikal DFUS dan menegaskan posisi mereka sebagai salah satu band yang relevan dalam musik alternatif Indonesia. Mereka siap menyambut babak baru dengan album penuh kejutan.