Memasak daging kurban dengan api terlalu besar saat merebus dapat membuat tekstur daging menjadi keras dan alot, bahkan setelah direbus dalam waktu yang lama. Kejadian ini sering terjadi pada saat Idul Adha, ketika daging kurban diolah untuk disantap bersama keluarga. Padahal, teknik memasak yang tepat sangat penting untuk mendapatkan daging yang empuk dan lezat.
Fenomena ini menimbulkan pertanyaan mengapa daging yang sudah direbus lama tetap keras dan tidak empuk. Banyak yang beranggapan bahwa semakin lama dan panas proses memasak, daging akan semakin lunak. Namun, kenyataannya penggunaan api besar justru membuat serat daging cepat mengeras dan kehilangan kelembapan, sehingga membuat daging tidak empuk. Hal ini tentu membuat daging kurban yang seharusnya menjadi hidangan istimewa malah menjadi kurang nikmat.
Untuk menghindari daging kurban menjadi keras dan mengurangi kenikmatan makanan, penting untuk memahami penyebab daging kurban menjadi alot akibat penggunaan api besar, meliputi kesalahan umum dalam proses memasak, serta tips memasak yang benar agar daging tetap empuk dan bergizi. Informasi lebih lanjut dapat disimak di Liputan6.com pada hari Rabu (4/6).
Tips Penting: Hindari Api Terlalu Besar Saat Rebus Daging Kurban
