Jejak Abadi: Cara Mengatasi Kisah Luka yang Tak Pernah Pergi

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Sekusi, band yang berasal dari Yogyakarta, kembali merilis single terbaru mereka berjudul “Jejak Abadi” pada 15 April 2025 di berbagai platform musik digital. Lagu ini menceritakan perjalanan emosional dan sisi gelap dari kerinduan yang terus menghantui. Mengikuti jejak lagu sebelumnya yang berjudul “Smaranada”, “Jejak Abadi” mengeksplorasi upaya melepaskan kenangan yang sulit dilupakan, meninggalkan luka yang dalam dalam jiwa.

Lirik dari lagu “Jejak Abadi” mencerminkan jejak kasih yang tidak bisa terhapus meskipun hubungan sudah lama berakhir. Dalam lagu ini, Sekusi berhasil menangkap pergulatan seseorang antara keinginan untuk move on dan kesulitan menghadapi kenangan yang masih tersisa. Dengan aransemen musik intens dan melankolis, band ini menciptakan ruang bagi pendengar untuk merenung dan berdamai dengan rasa sakit.

Single “Jejak Abadi” diproduksi dengan serius, melibatkan M Azra Raihan sebagai produser dan proses rekaman di Sonu Studio. Sebagai bagian dari evolusi musikal mereka, Sekusi berhasil mengemas kisah-kisah pribadi tentang patah hati dan kehilangan menjadi sesuatu yang universal. Mereka memberikan pesan bahwa melupakan bukanlah tindakan pengkhianatan, tapi bentuk keberanian.

“Jejak Abadi” kini sudah tersedia di berbagai platform musik digital. Dengarkanlah lagu ini dan ikuti alunan musik Sekusi yang membimbing dalam perjalanan menerima, berdamai, dan melepaskan.

Source link

- Advertisement -