Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengumumkan kebijakan penerapan PPN 12% hanya untuk barang dan jasa mewah bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta. Keputusan ini mendapat respon positif dari masyarakat Indonesia, termasuk dari Husni, seorang pengemudi ojek online, yang melihatnya sebagai langkah yang akan membantu pemerintah meningkatkan pemasukan. Masyarakat lain, seperti Fauzan, juga memberikan dukungan atas kebijakan ini karena dianggap sebagai langkah yang mendukung pembangunan negara. Harapan juga disampaikan agar harga BBM dan sembako tetap stabil tanpa kenaikan yang signifikan. Semua harapan ini disuarakan sebagai bentuk dukungan agar Prabowo menjadi pemimpin yang lebih baik untuk masyarakat Indonesia di masa depan. Selain mengurangi beban keuangan negara, kebijakan ini diharapkan dapat menjadi landasan pembangunan yang lebih baik.