Ketum KONI Pusat Mengapresiasi Peningkatan Kualitas Permainan Tim Voli BHQ Kamboja Melalui Tinjauan Pelatihan di Sentul – Gerakita

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Letjen TNI Purn Marciano Norman, melakukan peninjauan terhadap pelatihan Tim Bola Voli Bodyguard Headquarters (BHQ) / Pasukan Pengaman Kamboja pada Rabu, 9 Oktober 2024, di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto Bogor, Jawa Barat.

Tim Bola Voli Kamboja telah mengadakan training camp di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto Bogor sejak 1 September 2024 hingga akhir November.

Dalam peninjauan terhadap para atlet Kamboja, Ketua Umum KONI Pusat mengapresiasi kemampuan Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP.PBVSI) beserta tim pelatih yang dipimpin oleh Ibarsyah DT dalam meningkatkan kualitas Tim Voli BHQ. Ketum KONI Pusat melihat perkembangan yang baik dari Tim Voli BHQ sejak pertama kali tiba di Indonesia. Ia berharap agar dalam satu setengah bulan ke depan, teknik dan kerja sama para pemain semakin meningkat.

Ketum KONI Pusat juga berpesan kepada seluruh peserta pelatihan untuk menjaga kebugaran dengan baik. Setelah kembali ke Kamboja, Tim Binaan PBVSI diharapkan dapat tampil lebih baik di liga domestik dan menjadi kebanggaan tim voli nasional Kamboja.

Pelatih Ibarsyah DT menjelaskan bahwa awalnya para atlet Kamboja belum terbiasa dengan latihan yang terkoordinir. Oleh karena itu, fokus awal mereka adalah pada pembenahan teknik dasar. Meskipun terjadi kerjasama yang baik, komitmen tertinggi tetap diberikan kepada prestasi Indonesia.

Kapten Tim Voli BHQ, Ren Chhayhong, mengucapkan rasa hormat dan terima kasih kepada Indonesia, KONI Pusat, dan PBVSI atas dukungan yang diberikan selama pelatihan. Ia menyatakan bahwa mereka mendapatkan dukungan yang baik dalam hal teknik, akomodasi, dan pangan.

Kerjasama antara Indonesia dan Kamboja dalam olahraga voli semakin baik dan telah membawa hasil positif, dengan Tim Voli BHQ meraih juara umum di liga voli utama Kamboja (Techo League 2023-2024). Hal ini menunjukkan pentingnya persahabatan dalam olahraga dan juga memperkuat hubungan bilateral kedua negara.

Pasca peninjauan pelatihan, kegiatan ramah tamah dilakukan dengan makan siang bersama di area Sentul.

Source link