Anies memperlihatkan komitmen prinsip berdemokrasi dengan hadir di KPU menurut pakar

Pakar komunikasi politik dari Universitas Gadjah Mada, Nyarwi Ahmad, menyatakan bahwa kehadiran calon presiden Anies Baswedan di KPU RI saat penentuan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024 menunjukkan komitmen terhadap prinsip demokrasi.

“Anies sendiri telah menyatakan menghormati proses negara, termasuk tahapan pemilihan pemimpin melalui pemilu. Ini menunjukkan komitmen Anies terhadap prinsip-prinsip demokrasi. Keberadaan Anies memberikan legitimasi terhadap hasil Pilpres 2024 yang dimenangkan oleh pasangan Prabowo-Gibran,” kata Nyarwi.

Nyarwi juga menilai bahwa kehadiran Anies memberikan legitimasi terhadap KPU sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam menetapkan hasil pemilu. Selain itu, kehadiran Anies juga memberikan legitimasi terhadap kemenangan Prabowo-Gibran yang telah ditetapkan oleh KPU.

Menurut Nyarwi, kemungkinan partai politik yang mendukung Anies akan bergabung dengan koalisi pemerintahan di masa depan. Hal ini terlihat dari kehadiran Anies bersama calon wakil presiden Muhaimin Iskandar di KPU.

Sebelumnya, pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar tiba di Kantor KPU RI untuk menghadiri penentuan capres-cawapres terpilih. Sementara itu, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md tidak hadir karena alasan tertentu.

KPU RI menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sebagai presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pilpres 2024 sesuai Keputusan KPU Nomor 504 Tahun 2024.

Source link