Yandex merupakan mesin pencari alternatif yang populer di kalangan pengguna Indonesia, terutama bagi mereka yang mencari foto dan video yang tidak dapat ditemukan di Google. Meskipun Yandex berasal dari Rusia, pengguna di Indonesia masih dapat mengaksesnya. Namun, beberapa pengguna sering mengalami kesulitan saat pertama kali mencari foto dan video di Yandex karena situs ini menampilkan pesan “Pencarian aman aktif” atau “Safe search enabled” jika pengaturan bahasa menggunakan bahasa Inggris.
Terdapat cara untuk mengatasi masalah ini. Pertama, pengguna dapat menonaktifkan filter pencarian dengan memilih opsi “No filter” untuk menampilkan semua hasil pencarian, termasuk yang sensitif. Selanjutnya, pengguna juga dapat mengubah lokasi yang ditampilkan oleh Yandex dengan memilih kota dari negara barat, seperti New York.
Selain itu, Yandex juga menawarkan fitur pencarian video yang lengkap. Namun, pengguna perlu menggunakan fitur ini dengan bijak dan bertanggung jawab. Misalnya, pengguna dapat mempersempit pencarian dengan menggunakan tanda kutip untuk mengoptimalkan hasil. Selain itu, pengguna juga dapat mengatur filter berdasarkan durasi, resolusi, atau tanggal upload untuk memastikan hasil pencarian sesuai dengan kebutuhan.
Dalam penggunaan Yandex, pengguna juga perlu berhati-hati terhadap konten ilegal atau yang melanggar hak cipta. Selain itu, pengguna disarankan untuk mengaktifkan antivirus dan firewall sebelum mengakses tautan video, serta mengaktifkan Parental Control jika anak-anak menggunakan Yandex. Selalu diingat bahwa teknologi harus digunakan dengan kesadaran akan risiko dan tanggung jawab untuk menjaga keamanan dan keseimbangan di ruang digital.
