Coldskin telah merilis single terbaru mereka yang berjudul “Disbelief” sebagai bagian dari persiapan album perdana yang rencananya akan diluncurkan di bawah naungan Disaster Records dan Maternal Disaster. Video musik untuk single ini juga telah dirilis secara bersamaan melalui kanal YouTube resmi Maternal Disaster pada tanggal 14 Maret 2025, sementara lagunya akan dapat dinikmati melalui platform streaming digital mulai 21 Maret 2025.
Pada single “Disbelief” ini, Coldskin berkolaborasi dengan Stephania Shakila, vokalis dari band skramz Jakarta, Rekah. Lagu ini mencerminkan tema perjuangan melawan trauma masa lalu, ketakutan, dan kehilangan kepercayaan terhadap lingkungan sekitar. Dennis Mandalyca, salah satu penulis lirik lagu ini, menjelaskan bahwa pesan dalam lagu tersebut mengajak pendengar untuk berdamai dengan pengkhianatan dan kepalsuan yang mungkin dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam proses produksi “Disbelief”, Coldskin bekerja sama dengan Praditya Eka Putra untuk menciptakan suara yang memadukan elemen Modern Swedish Chainsaw dengan sentuhan hook Metallic Hardcore yang agresif. Hasil akhir dari kolaborasi ini menghasilkan karya yang keras namun tetap melodi, dengan vokal dari Stephania yang memberikan dimensi emosional tambahan pada lagu.
Single “Disbelief” menjadi langkah awal bagi Coldskin dalam perjalanan mereka menuju album debut setelah merilis EP ‘Underneath a Shattered Ground’ dan dua single sebelumnya. Meskipun belum diungkapkan detail tema album, Coldskin menegaskan bahwa karya-karya mereka tetap berakar pada pengalaman personal dan refleksi atas dinamika kehidupan sosial.
Video musik “Disbelief” diharapkan dapat memberikan visualisasi gelap yang mencerminkan konflik internal yang terdapat dalam lirik lagu tersebut. Dengan kolaborasi dengan Maternal Disaster, video ini diharapkan tidak hanya meningkatkan eksposur Coldskin tetapi juga memberikan sentuhan sinematik yang matang pada karya mereka.
Melalui “Disbelief”, Coldskin berharap dapat menciptakan koneksi dengan pendengar yang mungkin pernah mengalami masa-masa sulit yang diangkat dalam lagu ini. Dengan peluncuran single ini, band ini menandai komitmennya untuk mengukuhkan posisinya dalam kancah musik underground Indonesia dan memperkenalkan album perdana yang tengah dinantikan oleh penggemar.