Grup musik ASHN, yang berasal dari Bandung dan mengusung genre shoegaze/alternative rock, kini kembali menyapa penggemar setelah vakum selama tiga tahun. Pada tanggal 7 Maret 2025, mereka merilis maxi single berjudul “Falling, Fading / In Circles”. ASHN sendiri terdiri dari anggota Bryan Arkan, Bryan “Popon” Pongtiku, Nafisa Almira, Rafi Azani, dan Irfan Al Hafizh. Setelah merilis EP perdana mereka pada tahun 2022, maxi single ini menandai kebangkitan mereka dengan eksplorasi sound gitar yang lebih berat dan emosi yang lebih terbuka.
Dalam maxi single “Falling, Fading / In Circles”, ASHN mengisahkan dinamika hubungan yang berantakan dari dua sudut pandang yang berbeda. Dengan lagu pertama “Falling, Fading” yang menggambarkan usaha keras untuk mempertahankan hubungan yang mulai memudar, kisah ini berlanjut ke “In Circles” yang menggambarkan kebingungan setelah putus cinta. Proses penciptaan lagu tersebut melibatkan kolaborasi kreatif antara anggota band, dengan Bryan Arkan dan Irfan Al Hafizh berperan dalam pembuatan “Falling, Fading” dan Bryan Arkan bersama seluruh personel aktif dalam pengembangan “In Circles”.
Proses rekaman dilakukan di Deadscream Records, sementara proses mixing dan mastering ditangani oleh Bombi Studios. Visual dari maxi single ini dirancang dengan apik oleh Bryan “Popon” Pongtiku dan logo oleh Dzikrie Juliogian Arethusa. Dengan rilis dari “Falling, Fading / In Circles”, ASHN tidak hanya menandai kembalinya mereka tetapi juga sebagai awal dari persiapan menuju album perdana. Mereka berharap dapat menggelar tur promosi setelah rilis untuk mencapai pendengar yang lebih luas.
Karya ini kini telah tersedia di berbagai platform streaming musik, menawarkan suasana shoegaze yang dalam dengan sentuhan lirik personal. Dengan kembalinya ASHN, penggemar musik alternatif Indonesia kembali dihadapi dengan karya yang tidak hanya memukau telinga tetapi juga menyentuh emosi terdalam.