Niat Puasa Sahur: Bacaan Doa, Keutamaan, dan Anjuran

Sahur memiliki peran penting dalam ibadah puasa Ramadhan menurut ajaran Islam. Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk tidak melewatkan sahur, bahkan hanya dengan minum segelas air. Hal ini menunjukkan keutamaan sahur dalam ajaran agama Islam. Berdasarkan hadits-hadits yang sahih, terdapat beberapa keutamaan sahur yang perlu dipahami dan diaplikasikan.

Pertama, sahur merupakan sumber berkah dari Allah SWT. Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa terdapat berkah dalam sahur. Berkah ini mencakup peningkatan ketakwaan, pahala tambahan, energi, dan stamina untuk menjalankan puasa dan aktivitas harian dengan baik.

Kedua, orang yang bersahur akan mendapatkan shalawat dari Allah SWT dan para malaikat. Keutamaan ini menunjukkan kedudukan istimewa orang yang melaksanakan sahur di hadapan Allah SWT dan para malaikat-Nya.

Ketiga, sahur menjadi ciri khas yang membedakan puasa umat Islam dengan umat-umat terdahulu. Ini menunjukkan bagaimana Islam memberikan perhatian khusus terhadap kesejahteraan umatnya dengan memberikan kemudahan dalam menjalankan ibadah.

Keempat, waktu sahur adalah waktu mustajab untuk berdoa. Ini merupakan waktu istimewa untuk berkomunikasi dengan Allah SWT dan berharap agar doa-doa kita dikabulkan.

Kelima, dari segi kesehatan dan nutrisi, sahur terbukti memberikan manfaat signifikan bagi tubuh. Makan dan minum di waktu sahur membantu menjaga kadar glukosa darah, mencegah dehidrasi, dan memberikan energi yang diperlukan selama berpuasa.

Keutamaan-keutamaan sahur di atas menunjukkan betapa Allah SWT memberikan keistimewaan bagi umat Islam melalui ibadah sahur. Setiap keutamaan tidak hanya membawa manfaat spiritual berupa pahala, tetapi juga mengandung hikmah praktis yang dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk menjadikan sahur sebagai momen berharga untuk meraih keberkahan dan keutamaan yang telah dijanjikan.