Pada tanggal 2 Februari 2025, Adhitia Sofyan mengakhiri tur solonya yang berjudul “Akhirnya Mas Adhit Solo Tur Lagi” setelah 10 kota di Jawa dan Bali dikunjunginya selama dua pekan. Tur ini bukan hanya sekadar perjalanan bermusik bagi Adhitia, namun juga menjadi momen reuni emosional dengan penggemar setianya. Dari Solo hingga Denpasar, setiap kota menyimpan kenangan tak terlupakan bagi sang musisi dan penonton. Antusiasme penggemar menjadi penunjang utama semangat Adhitia selama tur, terbukti dengan kehadiran ratusan penonton di bawah hujan deras demi menyaksikan penampilannya.
Namun, tur ini juga memiliki makna bersejarah karena Adhitia mengunjungi kota-kota kecil yang jarang menjadi tujuan konser musik, seperti Magelang dan Malang. Di kota kelahirannya, Solo, Adhitia bahkan bertemu dengan Wali Kota Solo Terpilih yang turut menyaksikan konsernya. Kolaborasi dengan musisi lokal juga menjadi daya tarik tersendiri dalam tur ini, menambah dinamika pertunjukan. Konsep pertunjukan intim yang diusung berhasil memperkuat kedekatan antara Adhitia dan penggemar, dengan kapasitas venue terbatas dan sesi “meet & greet” usai konser.
Meski tur telah berakhir, Adhitia Sofyan berencana merilis album baru pada paruh kedua tahun 2025 dan akan menggelar tur lanjutan di kota-kota di luar Jawa dan Bali. Keberhasilan tur ini tidak hanya terlihat dari respon positif penggemar, tetapi juga dari kesolidan tim internal. Pesan utama tur Adhitia adalah kembali pada kejujuran dan hubungan manusia dalam musik. Dengan demikian, Adhitia Sofyan membuktikan bahwa musik yang tulus bisa menciptakan ikatan abadi antara musisi dan penikmatnya, serta menghadirkan babak baru dalam karier musiknya yang selalu mengedepankan autentisitas dan kedekatan dengan audiens.