Enitine, band emo yang berasal dari Malang, telah merilis EP debut mereka yang bertajuk ‘nightmare blunt rotation’. EP ini terdiri dari empat lagu dan sudah tersedia di berbagai platform streaming seperti Spotify, Apple Music, Bandcamp, dan YouTube. Enitine mulai dikenal sejak merilis single perdana “Blunt Trauma” pada bulan April dan kini lagu tersebut menjadi bagian dari EP mereka. EP ‘nightmare blunt rotation’ ini menggabungkan nuansa emo klasik dengan sentuhan modern serta karakter gitar “twinkly” yang energik.
Band Enitine terdiri dari Kent Hisham Athhar sebagai vokalis dan gitaris, Farhan sebagai gitaris, Muhammad Rafi Pratama sebagai basis, dan Jibril sebagai drummer. Mereka mengusung aliran 5th wave emo yang merupakan generasi terbaru emo dengan pengaruh dari post-rock, math-rock, dan eksperimen sonik. Menurut Kent, EP ini mencerminkan perjalanan emosional yang intens dan menawarkan perspektif baru mengenai evolusi musik emo.
‘nightmare blunt rotation’ memiliki tema utama yang berfokus pada konflik internal antara menerima kesalahan masa lalu atau terus mempertahankan perlawanan. Setiap lagu dalam EP ini menjadi cerminan dari pengalaman pribadi Kent terutama dalam mengatasi hubungan yang tidak sehat dan kecanduan. EP ini dimulai dengan “Lake For Swans” dan “Alice” yang menceritakan perjuangan mantan pecandu untuk melepaskan diri dari narkoba. Sementara lagu penutup, “Blunt Trauma” dan “Me vs The Killing Comfort”, membahas mengenai dinamika hubungan toksik.
Judul ‘nightmare blunt rotation’ diambil dari kebiasaan menghisap blunt dalam situasi sosial yang canggung sebagai bentuk pelarian dari masalah. Enitine menggunakan metafora ini untuk menyampaikan kontras antara keinginan untuk melarikan diri dari masalah dengan realitas yang semakin memperburuk situasi. Proses kreatif EP ini berlangsung relatif singkat dan mereka banyak terinspirasi oleh berbagai band yang memadukan emosi mentah dengan kompleksitas instrumental.
Enitine berkomitmen untuk tidak terpaku pada satu genre saja dan selalu membuka ruang untuk bereksperimen dalam proses kreatifnya. EP ‘nightmare blunt rotation’ menjadi penanda identitas musik mereka dan menjanjikan kemungkinan terobosan baru di masa mendatang. EP ini sudah bisa dinikmati di berbagai platform streaming mulai 7 Februari 2025.