Musik era 2000-an sedang mengalami kebangkitan dalam beberapa tahun terakhir. Banyak penggemar musik terpengaruh oleh nostalgia dekade ini, yang menciptakan dampak pada karya seniman baru. Masa keemasan musik pada era 2000-an dicirikan oleh keragaman genre seperti pop, rock alternatif, dan hip-hop, yang kini kembali populer dengan sentuhan modern. Bahkan di Indonesia, banyak musisi lokal terinspirasi oleh era tersebut dalam menciptakan musik mereka.
Musik era 2000-an begitu ikonik karena masa transisi dari analog ke digital, dengan platform seperti iTunes dan YouTube yang mulai populer. Lagu-lagu dari dekade tersebut menjadi soundtrack kehidupan banyak orang pada masa itu, membekas dalam ingatan hingga sekarang. Eksplorasi genre yang unik juga menjadi daya tarik musik pada era ini, dengan band-band seperti Linkin Park, Avril Lavigne, dan Coldplay yang menjadi ikon dengan gaya yang berbeda namun bisa terhubung dengan pendengar. Di Indonesia, band seperti Peterpan (NOAH), Sheila on 7, dan Dewa 19 juga sukses menghadirkan karya legendaris.
Musisi muda Indonesia seperti Pamungkas, Hindia, Reality Club, dan Lyodra Ginting mengakui pengaruh besar musik 2000-an dalam karya-karya mereka. Mereka sering menggabungkan elemen pop alternatif era 2000-an ke dalam musik mereka, menciptakan nuansa yang mengingatkan pada masa kejayaan musik tersebut. Musisi senior seperti Ariel NOAH dan Eross Candra juga memberikan tanggapan positif terhadap kebangkitan musik 2000-an.
Tren musik era 2000-an tidak hanya memengaruhi musik di Indonesia, namun juga di kancah internasional. Banyak artis ternama seperti Olivia Rodrigo, Billie Eilish, dan The 1975 yang mengadopsi elemen musik dari dekade tersebut dalam karya-karya mereka. Nostalgia terhadap musik era 2000-an membuktikan bahwa musik adalah bahasa universal yang terus berkembang, memperkuat koneksi lintas generasi.
Kembalinya musik era 2000-an adalah fenomena yang menarik dan meriah bagi banyak pihak. Dengan inspirasi dari dekade tersebut, musisi muda Indonesia dapat melanjutkan warisan musik 2000-an untuk generasi berikutnya, menciptakan kesempatan untuk menikmati dan merayakan musik yang pernah populer di masa lampau.