Bacaan Doa Tahajjud: Kunci Kekhusyukan dalam Ibadah Malam – Arab, Latin, dan Artinya

Setelah mengerjakan sholat Tahajjud, disunnahkan untuk membaca doa. Berikut adalah doa yang dibaca Rasulullah SAW setelah sholat Tahajjud:

“Allāhumma rabbanā lakal hamdu. Anta qayyimus samāwāti wal ardhi wa man fī hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samāwāti wal ardhi wa man fī hinna. Wa lakal hamdu anta nūrus samāwāti wal ardhi wa man fī hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa’dukal haq. Wa liqā’uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan nāru haq. Wan nabiyyūna haq. Wa Muhammadun shallallāhu alaihi wasallama haq. Was sā’atu haq.

Allāhumma laka aslamtu. Wa bika āmantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khāshamtu. Wa ilaika hākamtu. Fagfirlī mā qaddamtu, wa mā akhkhartu, wa mā asrartu, wa mā a’lantu, wa mā anta a’lamu bihi minnī. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. Lā ilāha illā anta. Wa lā haula, wa lā quwwata illā billāh.”

Artinya: “Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.

Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah.”