Scumlaude, sebuah unit pop punk dari Jember, Jawa Timur, telah resmi merilis single perdana mereka yang berjudul “Lullabies”. Band ini terdiri dari lima pemuda berbakat, yaitu Leo Siregar (vokal), Risanto (gitar ritme), Michael Jeremia (gitar lead), Alex Akbar (bass), dan Yan Ichsan (drum), yang membawa energi baru dan warna segar ke dalam dunia musik.
Dengan latar belakang musik yang beragam dari setiap anggotanya, Scumlaude berhasil menciptakan karakter unik dalam musik mereka. Single “Lullabies” menjadi langkah pertama mereka dalam perjalanan bermusik dan menjanjikan di dunia musik pop punk.
“Lullabies” bercerita tentang seseorang yang terjebak dalam bayangan masa lalu, terutama tentang kenangan suara yang dulu menenangkan saat tidur. Namun, suara tersebut kini hanya meninggalkan rasa rindu yang mendalam.
Meskipun demikian, ada tekad kuat untuk mendapatkan kembali sosok yang hilang, dengan keyakinan bahwa suatu hari akan ada kesempatan baru. Dengan lirik yang jujur dan penuh emosi, lagu ini mencerminkan perasaan kehilangan dan harapan akan masa depan yang lebih baik.
Kekuatan lirik yang emosional ini dipadukan dengan melodi yang lembut namun tegas, menciptakan pengalaman mendengarkan yang menyentuh dan menggugah hati.
Sebagai debut, “Lullabies” menunjukkan identitas Scumlaude yang penuh keberanian dalam mengekspresikan berbagai nuansa emosional dalam musik mereka. Lagu ini bukan hanya tentang kesedihan, tetapi juga tentang keberanian menghadapi masa lalu dan berharap pada masa depan.
Dengan perpaduan melodi yang enerjik dan lirik yang dalam, Scumlaude menciptakan harmoni khas yang mudah diingat. Gaya musik pop punk/emo yang mereka bawakan membawa nuansa segar dan berbeda.
Terbentuk pada 11 November 2022, Scumlaude muncul sebagai respons terhadap keinginan anggotanya untuk membawa sesuatu yang berbeda dalam skena musik Jember. Mereka ingin menciptakan musik yang lebih bebas, bereksperimen dengan berbagai elemen.
Dengan formasi yang solid dan bakat musik yang kuat, Scumlaude siap menghadirkan karya-karya penuh energi dan makna. Mereka memiliki ambisi besar untuk terus menghasilkan karya-karya yang dapat menginspirasi banyak orang.
Dengan semangat meruntuhkan batasan genre, mereka ingin menciptakan musik inklusif dan memberikan kebebasan berekspresi bagi para musisi. Mereka berharap dapat berkontribusi dalam mengubah wajah musik pop punk di Indonesia, terutama di Jember.
Sebagai unit pop punk yang baru, Scumlaude telah menunjukkan potensi besar melalui single perdana ini. Dengan visi dan misi yang jelas, mereka bertekad menjadi pelopor dalam skena musik lokal dan nasional.
“Lullabies” hanya awal dari perjalanan panjang mereka, dan para penggemar musik pop punk dapat menantikan karya-karya berikutnya yang tidak kalah menarik.