Oleh: Suryansyah
Pejabat Gubernur Dr. H. Safrizal ZA, M.Si mungkin menjadi orang yang paling sibuk sejak dilantik pada 22 Agustus 2024 lalu. Tugas utamanya tidak mudah: memastikan keberhasilan PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Seperti yang diketahui, PON XXI Aceh-Sumut 2024 akan berlangsung pada 9-20 September 2024. Beberapa cabang olahraga sudah dimulai seperti paramotor, sepak bola, senam, dan lainnya.
PON XXI Aceh-Sumut direncanakan akan dibuka resmi oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Harapan Bangsa, Aceh pada 9 September mendatang, bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional.
Setiap hari, Pejabat Gubernur Safrizal turun ke lapangan untuk memastikan segala persiapan panitia penyelenggara PON XXI di Wilayah Aceh.
Safrizal tidak hanya melihat kesiapan venue, tetapi juga merespon berbagai kendala di lapangan termasuk menerima keluhan atlet.
Pada Kamis, 29 Agustus 2024, Safrizal melakukan kunjungan ke beberapa venue di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar.
Di dalam kunjungan ini, hadir Kasdam Iskandar Muda, Asisten Sekretaris Daerah, Kepala Dinas PUPR Aceh selaku Ketua Bidang Venue PB PON, Pelaksana Tugas Bupati Aceh Besar, dan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh.
Safrizal mengunjungi beberapa venue penting, termasuk Venue Layar di Kampung Jawa, Venue Selancar Ombak di Pantai Riting/Babah Kuala, Venue Dayung Slalom di Pulau Kapuk, dan Venue Woodball di lapangan golf Lhoknga.
Selain memeriksa kesiapan fisik venue, Safrizal berdialog langsung dengan atlet-atlet yang sedang berlatih, mendengarkan kendala-kendala yang mereka hadapi.
Salah satu permasalahan yang muncul adalah aktivitas kapal di sekitar Venue Layar di Kampung Jawa, yang mengganggu latihan para atlet.
Menyikapi hal ini, Safrizal langsung memerintahkan penyesuaian jalur kapal agar tidak mengganggu area latihan, agar para atlet bisa berlatih dengan aman dan nyaman.
“Saya memerintahkan Dinas Perhubungan untuk menyesuaikan jalur lintas kapal agar proses latihan dan pertandingan berjalan lancar,” ujar Safrizal.
Safrizal juga menanggapi kebutuhan jalur ambulans yang siap di setiap venue, sebagai langkah pencegahan terhadap situasi darurat selama PON berlangsung.
Kunjungan ini bukan hanya pemeriksaan rutin, namun juga bentuk dari komitmen Safrizal dalam mendukung atlet-atlet dan memastikan semua persiapan berjalan dengan optimal.
Dengan mendengarkan langsung keluhan dan kebutuhan atlet, Safrizal berharap setiap permasalahan dapat diselesaikan dengan cepat, sehingga para atlet bisa fokus untuk mencapai prestasi terbaik.