Pabrikan otomotif China, Neta, sedang melakukan uji coba untuk station wagon terbaru mereka, Neta S, di negara asal mereka. Kabar mengenai kendaraan ini mengatakan bahwa akan diluncurkan di pasar domestik pada bulan Agustus dengan harga sekitar 150.000 yuan (sekitar Rp337 juta). Pengiriman akan dimulai pada bulan September tahun ini. Neta S menggunakan platform Shanhai 2.0 dan memiliki tenaga hingga 496 hp.
Neta awalnya dikenal sebagai merek mobil listrik yang lebih terjangkau pada tahun 2018, namun sekarang telah memasuki pasar kelas atas dengan model yang lebih canggih dan mahal. Model-model Neta terdiri dari Aya, X, S, GT, dan L. Station wagon Neta S akan menjadi model terbaru yang masuk pasar Tiongkok pada bulan Agustus.
Neta S hunting Edition, kendaraan terbaru dari Neta, memiliki desain yang masih mengikuti Neta S, termasuk lampu depan LED yang mirip kumis kucing dan tampilan atap yang dilengkapi dengan sensor LiDAR. Interior mobil ini dilengkapi dengan layar utama berukuran 17,6 inci, layar penumpang depan 12,3 inci, dan kluster instrumen LCD 13,3 inci, serta AR-HUD di balik kemudi.
Desain terbaru dari Neta S Hunting Edition termasuk terowongan tengah baru tanpa plastik kusam, dengan kualitas material yang ditingkatkan. Neta berencana menjual 10.000 mobil listrik tahun ini, sehingga mereka terus mengembangkan produk baru dan teknologi baru.