Kisah Abubakar tidaklah biasa. Dibesarkan di komunitas pertanian di Tepa, Ghana, kecintaannya terhadap alam dan keinginannya untuk melestarikan lingkungan telah mengantarnya pada pencapaian luar biasa ini. Sejak kecil, dia sudah tertarik pada konservasi alam, dan minatnya semakin berkembang ketika dia mengejar gelar sarjana kehutanan di salah satu universitas terkemuka di Ghana.
Namun, tekadnya tidak berhenti di situ. Abubakar kemudian memutuskan untuk melanjutkan studi ke tingkat yang lebih tinggi dengan meraih gelar master di bidang kehutanan di Auburn University, Alabama, AS. Perjalanannya menuju pencapaian rekor dunia ini merupakan hasil dari kerja keras dan ketekunan yang tak kenal lelah.
Setelah meraih rekor dunia ini, Abubakar tidak berhenti di situ. Dia memiliki rencana untuk terus memperdalam keterlibatannya di bidang kehutanan dengan mengembangkan praktik-praktik berkelanjutan dan berkolaborasi dengan organisasi-organisasi lingkungan hidup untuk mempromosikan proyek-proyek yang mendukung pelestarian lingkungan.