Identitas Sejati Osama bin Laden: Buron FBI Sejak 1999

Pada tahun 1988, fase paling penting dalam perjalanan militansi Osama bin Laden dimulai ketika ia dan sejumlah Mujahidin lainnya mendirikan Al Qaeda. Visi utama organisasi ini adalah mempersatukan gerakan militan Sunni dari berbagai negara dalam sebuah perang suci melawan pihak-pihak yang dianggap sebagai musuh Islam di seluruh dunia.

Upaya mereka dalam menjalankan serangkaian aksi terorisme membuat Al Qaeda mendapat kecaman dan perlawanan keras dari banyak negara di dunia. Salah satunya adalah kejadian 11 September 2001, yang dikenal dengan sebutan 9/11, yang mencatat tragedi paling mengguncang Amerika Serikat. Empat pesawat komersial AS diculik oleh 19 pria yang merupakan anggota kelompok teroris Al Qaeda di bawah pimpinan Osama bin Laden.

Dua dari empat pesawat itu ditabrakkan secara sengaja ke Menara Kembar World Trade Center di New York. Pesawat ketiga diarahkan menuju ke Pentagon, pusat pertahanan penting AS, di Washington D.C. Sementara pesawat keempat yang mengarah ke target yang tidak jelas, akhirnya jatuh di sebuah lapangan di Pennsylvania. Dampaknya sangat mendalam dan tragis, dengan lebih dari 3.000 jiwa hilang dan sekitar 6.000 orang lainnya menderita luka-luka. Selain kehilangan nyawa, serangan ini juga mengakibatkan kerusakan infrastruktur dan hancurnya properti dengan nilai kerugian material diperkirakan mencapai setidaknya $10 miliar.

9/11 bukan hanya sebuah serangan teror, tetapi juga menjadi peristiwa tunggal paling mematikan yang pernah tercatat dalam sejarah Amerika Serikat. Meskipun hidup dalam kondisi nomaden, Osama bin Laden, dengan banyak pengikut dan sumber daya finansial, terbukti berhasil mempertahankan eksistensi dirinya serta organisasinya. Pada pertengahan tahun 1990-an, ia kembali ke Afghanistan untuk melanjutkan operasi global Al Qaeda dari sana dan menyuarakan deklarasi perang terhadap Amerika Serikat setelah diusir oleh pemerintah Saudi dan Sudan.

Namun, setelah kematian Osama bin Laden dan munculnya kelompok teroris lain seperti ISIS, kekuatan dan pengaruh Al Qaeda mulai merosot secara perlahan. Mereka menghadapi penurunan dalam daya tarik dan pengaruhnya. Osama bin Laden tercatat tewas ditembak dan dijatuhkan dari kapal USS Carl Vinson pada 2 Mei 2011.